Sistem pendidikan traditional menggunakan sumber pengajaran yang masih terbatas pada informasi yang diberikan oleh guru dan ditambah sedikit dari buku, sedangkan sumber yang lainnya belum mendapat perhatian sehingga aktifitas belajar siswa kurang berkembang. Mereka hanya mendengarkan apa yang diucapkan guru, kemudian mencatat dan menghafalkannya (Sudirman,1987). Perkembangan jaman yang diikuti perkembangan ilmu dan teknologi sudah tidak memungkinkan penerapan sistem pendidikan tradisional seperti itu.
Karena dengan pengajaran tersebut siswa cenderung menggantungkan diri terhadap peran aktif guru, dalam hal ini rangsangan terhadap kreativitas belajar siswa masih kurang sehingga siswa menjadi kurang aktif. Materi pembelahan mitosis-miosis merupakan salah satu materi yang obyeknya sulit diamati dengan benda nyata karena proses pembelahannya memerlukan waktu lama, sedangkan alokasi waktu belajar di sekolah terbatas. Maka SLTP negeri 3 Batu menggunakan media komputer untuk pembelajaran materi pembelahan mitosis-miosis. Untuk pembelajaran siswa satu kelas digunakan satu unit komputer, sehingga masih dipertanyakan bisa/tidaknya media tersebut dilihat dari bangku belakang. Selain media komputer di SLTP Negeri 3 Batu tersedia media model tiga dimensi dan poster tetapi media tersebut tidak digunakan. Di sekolah lain media pembelajaran untuk materi mitosis-miosis tidak menggunakan media komputer melainkan bagan atau carta.Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan hasil belajar dengan menggunakan media komputer, media poster, media model tiga dimensi dalam pembelajaran materi pembelahan mitosis-miosis di SLTP Negeri 3 Batu dan untuk memilih media belajar yang paling efektif dalam pembelajaran materi pembelahan mitosis-miosis pada siswa kelas III SLTP Negeri 3 Batu.Manfaat secara umum adalah memberikan gambaran bahwa dengan media yang berbeda akan berpengaruh terhadap prestasi yang dicapai siswa selama proses belajar mengajar, sebagai bahan masukan dalam menentukan dan memilih media pembelajaran sedangkan manfaat secara khusus adalah sebagai pengalaman bagi penulis dalam memilih media pembelajaran sebagai upaya untuk menerapkan pengetahuan dibidang belajar dan pembelajaran, strategi belajar mengajar, profesi pendidikan.Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, yaitu observasi dalam kondisi buatan dimana kondisi tersebut dibuat dan diatur oleh peneliti (Mohamad,1983).
Tujuannya untuk menyelidiki hubungan sebab-akibat serta berapa besar kemungkinan hubungan tersebut dengan cara memberi perlakuan-perlakuan tertentu pada beberapa kelompok eksperimental dan menyediakan kontrol untuk pembanding.Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling, yaitu pengambilan sampel yang didasarkan atas pertimbangan tertentu yang dibuat sendiri oleh peneliti, berdasarkan ciri atau sifat-sifat populasi yang sudah diketahui sebelumnya. Peneliti menentukan batasan sampel, yaitu siswa yang memiliki nilai Biologi 7,00 (nilai rapor pada cawu III kelas sebelumnya) dengan maksud agar sampel relatif homogen. Desain eksperimen yang dipakai adalah desain Postes Control Group Only, yang terdiri dari kelompok kontrol dan kelompok perlakuan dan sebelum penelitian tidak dilakukan pengukuran kemampuan siswa. Metode dan alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan lembar tes yaitu serangkaian tugas yang harus dikerjakan anak sehingga menghasilkan suatu nilai tentang tingkah laku atau prestasi anak tersebut, yang dapat dibandingkan dengan nilai yang dicapai anak lain atau dengan standart yang ditetapkan. Lembar tes digunakan untuk mengumpulkan data hasil belajar siswa pada materi pembelahan mitosis-miosis. Pelaksanaan tes pada akhir penelitian dan dilaksanakan secara bersamaan untuk ketiga kelompok eksperimen. Tujuannya adalah agar soal tes tidak sampai bocor.
Alat pengumpulan data yang kedua adalah angket siswa. Yaitu seperangkat alat untuk mengumpulkan dan mencatat data atau informasi, sikap, dan pendapat dalam hubungan sebab-akibat yang dilaksanakan secara tertulis. Angket ini diberikan kepada siswa dengan tujuan untuk mengetahui pendapat siswa tentang penggunaan media pembelajaran komputer, poster, dan model tiga dimensi pada materi pembelahan mitosis-miosis.Dari tabel sidik ragam menunjukkan F hitung (52,471) > F tabel (2, 78), pada taraf signifikasi 5% yang berarti ada perbedaan signifikan antara hasil belajar siswa dengan menggunakan media komputer, poster, dan model tiga dimensi pada pelajaran Biologi materi pembelahan mitosis-miosis. Dari tabel Uji Duncan’s menunjukkan bahwa rata-rata perlakuan E1 berbeda secara signifikan dengan rata-rata perlakuan E2, E3 serta K. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan media pembelajaran yang berbeda akan mempengaruhi prestasi belajar siswa.
http://digilib.umm.ac.id/files/disk1/24/jiptummpp-gdl-s1-2004-idhadaroja-1169-pendahul-n.pdf
0 comments:
Post a Comment